Network
PRMN Metro Lampung News-- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Putra Daerah Universitas Lampung (Unila) periode I tahun 2021 di Pekon Banjar Masin, Kecamatan Bulok, Kabupaten Tanggamus menawarkan hal baru dalam memantik semangat kebersamaan dalam memajukan pekon (desa).
Dalam kegiatan KKN di tengah pandemi itu, Kelompok KKN yang diketuai Wahyudi (Manajemen) bersama dengan mahasiswa lainnya, Wulan Handayani (PPKN).
Mereka melakukan berbagai kegiatan KKN dengan modifikasi agar tak menimbulkan kerumunan massa dan menerapkan protokol kesehatan.
Baca Juga: Sederet Prestasi Dicapai, Pemum UKPM Teknokra Unila Nilai Itu Hanya Bonus
Kegiatan tersebut meliputi kemasyarakatan, kepemudaan, hingga berbagai kegiatan yang melibatkan perangkat pekon
“Intinya ya inovasi terhadap aturan yang ada. kita sebagai mahasiswa harus mampu untuk terus berkreasi dan berbuat meski dibatasi berbagai aturan seperti sekarang ini,” kata Wahyudi.
Kegiatan KKN di Pekon Banjar Masin itu dilakukan secara zonasi di masing-masing dusun yang berjumlah delapan dusun.
Salah satu kegiatan pamungkas yang dilaksanakan adalah kegiatan Assesment dusun yang memperlombakan empat cabang dengan berbagai indikator penilaian.
Baca Juga: 3 Mahasiswa KKN Unila Berdayakan Warga Pekon Lemong Pesisir Barat Buat Nugget Ikan Tongkol
“Ada empat, Dusun Terbersih dan Sehat, Dusun Teraktif, Dusun Teramah dan Dusun dengan administrasi terlengkap,” Ucap Wahyudi menambahkan.
Perangkat dusun setempat pun menyampaikan apresiasinya karena mahasiswa mampu melakukan berbagai kegiatan yang dinilai edukatif bagi perangkat desa hingga jajaran RT.
“Kegiatannya sangat bagus, kami apresiasi hal tersebut. Karena Assesment ini memberikan gambaran mengenai keadaan dusun secara komprehensif dan mereka langsung melakukan survey sekaligus pengamatan ke masyarakat,” ujar Sugianto, Kepala Dusun Way Harong, salah satu dusun di Pekon Banjar Masin.
Baca Juga: Mahasiswa KKN Unila Laksanakan Progja Rumah Pintar di Pekon Lemong Pesisir Barat
Badan Hippun Pemekonan (BHP) setemat turut mengapresiasi kegiatan baru tersebut sebagai suatu langkah untuk menggali permasalahan sekaligus menemukan solusi bagi masyarakat.
“Kami sangat berterima kasih kepada Universitas Lampung, karena melalui mahasiswa yang KKN di sini ada adik Wahyudi dan Wulan telah memberikan pemahaman baru untuk melakukan penggalian kondisi masyarakat sebenarnya. Dan terima kasih juga karena dalam pemaparannya juga diberikan berbagai rekomendasi pemecahan masalah yang isya Allah akan kami tindak lanjuti,” kata Gentawan, Sekretaris BHP Banjar Masin.
Di samping itu, Bejo Sekretaris Desa Banjar Masin dalam sambutannya sekaligus menutup kegiatan KKN di Pekon Banjar Masin mengutarakan harapannya agar kedepannya Universitas Lampung dapat terus bersinergi bersama desa.
Seperti dalam mengembangkan potensi desa dan berusaha memecahkan masalah secara bersama-sama
“Terima kasih banyak kepada Universitas Lampung yang sudah mempercayai desa kami untuk menjadi mitra penyelenggaraan KKN. Terima kasih kepada Mahasiswa KKN yaitu Wahyudi dan Wulan yang sudah melakukan berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi kami untuk menjadi masukan ke depannya. Kami berharap pada tahun seterusnya akan terus ada mahasiswa KKN di desa Kami, khususnya dari Universitas Lampung karena kami merasakan banyak manfaatnya,” tutur Bejo dalam sambutannya.
