Di Lampung Timur, Buronan Bom Bali 1 Sehari-hari Berjualan golok  

- 14 Desember 2020, 11:42 WIB
Ilustrasi pisau.
Ilustrasi pisau. //Pixabay/

Akih Sunaryo mengatakan, selain Zulkarnaen, Tim Densus 88 juga menangkap seorang terduga teroris lagi di Desa Taman Fajar, Kecamatan Purbolinggo. 

Akih mengetahui penangkapan terduga teroris Zulkarnaen  dari koordinasi aparatur pemerintahannya dengan pihak keamanan saat akan dilakukan proses penangkapan. 

"Pada saat itu kan, sedang suasana pilkada, ada informasi pak,  hari ini dari Densus 88  akan ada penangkapan, tapi tidak diberi tahu si A atau si B. Waduh, mungkin ini pengembangan penangkapan sebelumnya yang ditangkap di Taman Fajar," ujarnya. 

Menurutnya, sebelum Zulkarnaen ditangkap, Densus 88 Antiteror Mabes Polri telah menangkap seorang terduga teroris di Desa Taman Fajar, Purbolinggo. 

Akih tidak menyebutkan identitas terduga teroris yang ditangkap di Desa Taman Fajar.

"Ada dua orang yang ditangkap, yang baru ditangkap ini kan di Desa Toto Harjo, tapi beberapa hari sebelumnya ada yang ditangkap di Desa Taman Fajar," ungkap dia. 

Sepengetahuannya, terduga teroris yang ditangkap di Desa Taman Fajar karena perannya membantu menyembunyikan seorang terduga teroris.

"Karena dia menyembunyikan orang yang membom di Poso, dia ditangkap karena menyembunyikan orang itu di Lampung Tengah," jelasnya. 

Dari penangkapan terduga teroris di Desa Taman Fajar itu, Densus mengamankan barang bukti berupa senjata api rakitan dan buku-buku tentang jihad.. 

"Dari penangkapan, ada dua senjata rakitan dan buku-buku tentang jihat, kalau yang di Desa Toto Harjo, saya kurang tahu," sebutnya.***

Halaman:

Editor: D. W. Kusuma

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah