Terbaru Khutbah Jumat Tema Keutamaan Mengendalikan Amarah Edisi 8 Januari 2021

- 8 Januari 2021, 07:49 WIB
Contoh terbaru khutbah Jumat tema keutamaan mengendalikan amarah edisi 8 Januari 2021
Contoh terbaru khutbah Jumat tema keutamaan mengendalikan amarah edisi 8 Januari 2021 /Pixabay/Peggy_Marco/

Baca Juga: Khutbah Jumat Terbaru 2021 Tema Apakah Semua Nabi Muslim? Lengkap Dengan Doanya Edisi 8 Januari

Sebagian ulama menjelaskan, kemuliaan seseorang akan tetap terjaga apabila ia bisa mengontrol emosi marahnya. 

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Bathal mengatakan bahwa mengontrol emosi diri sendiri itu lebih berat daripada mengontrol musuh.   

Menurut sebagian ulama, Allah membuat “marah” dari api. Apabila orang tersulut emosinya, api kemarahan akan membara. 

Api tersebut meletup sehingga darah yang ada di mata dan muka menjadi tampak memerah. Kulit luar akan menampakkan apa yang ada di belakangnya.

Tidak bisa dibohongi, jika ada orang yang marah, kulitnya akan menceritakan hal tersebut dengan sendirinya. Apabila orang yang sedang emosi tersebut bisa menahan emosinya sehingga meletup, dapat diredamkan, meletup lagi, diredamkan lagi, yang akan terjadi adalah kulit akan berubah dari kuning ke merah, dan bolak-balik seperti itu, jadinya kulit menjadi tampak pucat sehingga jika ada orang yang sedang marah, lalu ia bercermin, melihat dirinya sendiri, ia akan malu karena saking buruknya ekspresi dan sebab perubahan aura wajahnya.   

Baca Juga: Khutbah Jumat Tahun Baru 2021 Tema Apakah Seluruh Nabi Beragama Islam? Edisi Terbaru 8 Januari 2021

Hal ini baru sebatas keburukan yang tampak lahiriah. Efek marah pada jiwa seseorang adalah bisa menimbulkan kedengkian di dalam sanubari, rasa iri dalam hati, menyimpan perasaan buruk atas fenomena keadaan yang tidak sesuai dengan harapannya. 

Selain itu, efeknya secara lahiriyah banyak terjadi hal-hal yang fatal dimulai dari apa? Dari kemarahan.   

Adanya kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) pasti dimulai dari kemarahan. Rumah tangga yang suaminya penyabar, istrinya penyabar, selalu menyelesaikan masalah dengan musyawarah, mufakat, tidak akan mengenal kamus KDRT dalam rumah tangga mereka. 

Halaman:

Editor: Alfanny Pratama

Sumber: Instagram NU Online @nuonline_id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x