Macam-macam Komponen Penyusun Sel, Pengertian dan Fungsi Lengkap Penjelasan

- 4 Maret 2021, 21:11 WIB
Ilustrasi mikroskop untuk dapat digunakan melihat sel
Ilustrasi mikroskop untuk dapat digunakan melihat sel /Pixabay/PublicDomainPictures

PR Metro Lampung News -- Artikel ini akan membahas macam-macam komponen penyusun sel dengan pengertian dan fungsi lengkap penjelasan.

Simak baik-baik apa yang akan Metro Lampung News uraikan mengenai macam-macam komponen penyusun sel dengan pengertian dan fungsi lengkap penjelasan.

Sel merupakan unit terkecil yang menjadi penyusun setiap makhluk hidup.

Berdasarkan jumlahnya sel dibagi menjadi dua jenis yakni unisel dan multisel.

Organisme yang termasuk unisel adalah bakteri, jamur, archaea.

Sedangkan yang termasuk multisel adalah hewan, tumbuhan dan manusia.

Organisme unisel adalah jenis organisme yang hanya memiliki satu sel saja.

Sedangkan organisme multisel adalah organisme yang memiliki lebih dari satu sel untuk penyusunnya.

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Free Fire Patah-Patah di HP Android Terbaru 2021 Biar Lancar Saat Main FF

Berikut ini macam-macam komponen penyusun sel dengan pengertian dan fungsi lengkap penjelasan.

1. Membran sel

Membran sel dapat juga disebut dengan membran plasma yang memiliki sifat semipermiabel yang artinya hanya dapat dilewati atau ditembus oleh zat-zat tertentu seperti air, ion dan zat yang larut dalam lemak.

Fungsi membrane sel adalah sebagai pelindung sel. Selain itu juga sebagai pengatur keluar-masuknya zat ke dalam sel.

2. Sitoplasma

Sitoplasma adalah cairan yang mengisi sel yang mengandung berbagai zat yang koloid.

Kandungan dalam koloid terdiri dari air, protein, gula, lemak, enzim, hormon, dan garam mineral.

Fungsi sitoplasma adalah tempat atau daerah berlangsungnya reaksi metabolisme sel.

3. Inti sel

Inti sel atau juga dapat disebut nucleus merupakan pusat dari sel yang memiliki bentuk oval atau bulat yang di dalamnya terdapat benang-benang kromosom.

Di dalam kromosom mengandung DNA (deoxyribonucleicacid) atau RNA (ribonucleicacid) yang menjadi pembawa sifat induk pada keturunannya.

Fungsi dari nucleus atau inti sel adalah sebagai pusat pengatur seluruh kegiatan di dalam sel.

Baca Juga: Sertifikat Vaksin Tak Perlu Dipamerkan Lewat Media Sosial, Begini Kata Menteri Komunikasi dan Informasi

4. Retikulum endoplasma

Retikulum endoplasma (RE) adalah sebuah struktur benang yang bermuara di inti sel. Retikulum endoplasma dibagi menjadi dua yaitu RE kasar dan RE halus.

Fungsi dari RE adalah menyusun dan menyalurkan zat-zat ke dalam sel atau dapat juga disebut sebagai alat transportasi zat-zat dalam sel.

RE kasar berfungsi mengumpulkan protein dari dan ke dalam membran sel dan RE kasar terdapat banyak ribosom.

Sedangkan RE halus untuk mensintesis lipid, glikogen (gula otot), kolesterol, dan gliserida akan tetapi halus tanpa ribosom.

5. Ribosom

Ribosom adalah butiran-butiran bulat yang melekat di sepanjang retikulum endoplasma meskipun ada pula yang hidup sendiri secara terpisah atau soliter yang bebas di sitoplasma.

Ribosom berfungsi sebagai tempat untuk mensintesis protein dalam sel.

6. Badan golgi

Badan golgi adalah kumpulan ruang, gelembung kecil, dan kantong kecil yang bertumpuk-tumpuk di dalam sel.

Badan golgi berfungsi sebagai alat sekresi atau alat pengeluaran protein dan juga lendir. Badan golgi disebut juga sebagai organel sekresi.

Baca Juga: Tahap-Tahap Cara Mencairkan Uang Snack Video ke Gopay, Dana, dan Ovo Saat Tidak Bisa Dibuka dan Eror

7. Mitokondria

Mitokondria merupakan bagian komponen sel yang memiliki membran dalam dan luar yang berbentuk seperti cerutu dan berlekuk-lekuk (Krista).

Mitokondria memiliki fungsi sebagai penghasil energi karena di dalam mitokondria berlangsung proses respirasi untuk menghasilkan energi.

8. Lisosom

Lisosom adalah kantong kecil yang memiliki membran tunggal yang di dalamnya mengandung enzim pencernaan.

Lisosom memiliki fungsi untuk mencerna bagian-bagian sel yang rusak atau zat asing yang masuk ke dalam sel.

Selain itu, lisosom juga sebagai penghasil dan penyimpan enzim pencernaan sel.

9. Vakuola

Vakuola merupakan sebuah ruangan yang terdapat di dalam sel yang berisi cadangan makanan.

Fungsi vakuola adalah untuk tempat menyimpan pigmen dan cadangan makanan untuk sel dapat bertahan hidup.

10. Plastida

Plastida adalah badan yang memiliki membran rangkap yang juga mengandung membran tertentu seperti pigmen hijau (klorofil) disebut kloroplas.

Sedangkan yang berisi amilum disebut amiloplas.

Plastida hanya terdapat pada sel tumbuhan yang berfungsi sebagai penyimpan makanan dan protein.

Baca Juga: Penjelasan Tentang Peristiwa Rotasi Bumi dan Akibat yang Ditimbulkan Lengkap

11. Sentrosom

Sentrosom adalah komponen sel yang memiliki bentuk bintang dan hanya terdapa pada sel hewan.

Sentrosom berfungsi sebagai komponen untuk pembelahan aktif sel (mitosis dan metosis) pada sel.

Nah itulah tadi macam-macam komponen penyusun sel dengan pengertian dan fungsi lengkap penjelasan. Selamat belajar. ***

Editor: Lutfi Yulisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah