Network
PR Metro Lampung News-- Makanan yang disebut sebagai Bipang Ambawang tengah menjadi trending Twitter. Bipang Ambawang trend karena pidato Presiden Jokowi mengajak beli makanan berbahan baku babi tersebut buat yang rindu makanan kampung halaman karena tidak bisa mudik libur lebaran Idul Fitri 2021.
Perlu diketahui Bipang Ambawang salah satu makanan yang disebut oleh Presiden Jokowi selain gudeg, pempek, siomay, dan lainnya.
Seruan Presiden Jokowo supaya masyarakat membeli produk lokal bertepatan pada Hari Bangga Buatan Indonesia yang kini menjadi sorotan netizen.
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengajak masyarakat yang rindu makanan daerah supaya bisa membeli aneka makanan khas tersebut.
Namun dari beberapa jenis oleh-oleh makanan yang ditawarkan oleh Presiden Jokowi, masyarakat dibuat ramai dengan salah satu produk makanan bernama Bipang Ambawang.
Bipang Ambawang merupakan salah satu makanan yang ditawarkan Presiden Joko Widodo untuk buah tangan ketika libur Lebaran selain Bandeng Semarang, Gudeg Jogja, Siomay Bandung, dan Pempek Palembang.
Dilansir dari akun Instagram @bipangambawang, pada Sabtu 8 Mei 2021, usaha produk makanan yang satu ini juga mengunggah cuplikan video ketika Presiden Joko Widodo mempromosikan beberapa makanan yang bisa dijadikan sebagai oleh-oleh di salah satu stasiun televisi swasta.
Dalam video tersebut, Presiden Joko Widodo mengutarakan beberapa produk makanan lokal yang dapat dipesan oleh warga masyarakat karena tak bisa bepergian selama larangan mudik Lebaran tahun ini.
“Untuk Bapak/Ibu dan saudara-saudara yang rindu kuliner khas daerah atau yang biasanya mudik membawa oleh-oleh, tidak perlu ragu untuk memesannya secara online,” ujar Presiden Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo juga menyarankan untuk membeli oleh oleh secara online.
“Yang rindu makan Gudeg Yogja, Siomay Bandung, Pempek Palembang, Bipang Ambawang dari Kalimantan, dan lain-lainnya, tinggal pesan dan makanan kesukaan akan diantar ke rumah,” ujar Presiden Joko Widodo dalam cuplikan video tersebut.
Usaha Bipang Ambawang begitu bangga karena produk makanannya termasuk yang ditawarkan oleh Presiden Joko Widodo sebagai alternatif oleh-oleh yang bisa dipesan.
Bisnis usaha makanan Bipang Ambawang menerima pengiriman produk mereka ke luar kota hingga seluruh Indonesia.
Pernyataan Presiden Jokowi tersebut pun banjir komentar netizen hingga Ibu Susi Pudjiastuti pun ikut berkomentar.
Usai cuplikan video tersebut sampai ke publik, akun Bipang Ambawang tersebut menjadi ramai dengan komentar netizen.
Beberapa netizen mengkritik ajakan Presiden Joko Widodo yang menyarankan Bipang Ambawang sebagai makanan saat liburan lebaran.
Diketahui Bipang Ambawang merupakan salah satu sajian khas Kalimantan Barat yang berbahan baku dari dari daging babi yang dipanggang.
Ajakan Presiden Joko Widodo yang menawarkan opsi Bipang Ambawang sebagai rekemondasi para pekerja yang tidak pulang kampung untuk memesan makanan daerah karena bertepatan dengan libur lebaran ini justru memancing beragam reaksi netizen.
Ada netizen yang bereaksi bahwa tak sepantasnya Presiden Jokowi menawarkan opsi Bipang Ambawang sebagai makanan pada saat libur Lebaran ini karena bahan bakunya yang mengandung babi.
Narasi Netizen
Namun ada juga netizen yang menyebut bahwa secara jelas dan gamblang, Bapak Presiden Joko Widodo tak menyebut kata Idul Fitri, sehingga tradisi mudik dan membawa oleh-oleh tidak hanya ketika momentum Lebaran yang dirayakan oleh umat Muslim saja.
Ibu Susi Pudjiastuti pun ikut berkomentar pada salah satu Tweet dari netizen berkaitan dengan trending topic Bipang Ambawang.
Akun Twitter @susipudjiastuti membalas
@zarazettirazr, Ibu Susi Pudjiastuti menulis tweet : "Sy sdh mohon maaf atas salah ucap & kata." Tulisnya pada 8 Mei 2021 pukul 6.15 PM via Twitter for Iphone.
Banyak netizen yang jadi penasaran apa itu Bipang Ambawang?
Dilansir dari akun Instagram @bipangambawang, makanan tersebut adalah khas Kalimantan Barat yang merupakan olahan babi kampung muda yang baru berusia 3 hingga 5 bulan. Bipang merupakan akronim dari Babi Panggang.
Babi berusia muda sengaja dipilih sebagai bahan baku karena mempunyai tekstur daging yang lebih empuk dibandingkan dengan daging babi biasa yang jika dibeli dari pasar.
Biasanya daging babi muda akan ditawarkan di resto mewah karena terkenal dengan kelembutan dagingnya.
Bipang Ambawang makin niknat jika dimakan bersama sambal antuha yaitu sambal terasi khas Kalimantan Barat.***
