PR Metro Lampung News-- Institut Teknologi Sumatera (Itera) Provinsi Lampung memberikan penghargaan kepada Menteri Perhubungan (Menhub) Republik Indonesia (RI) Budi Karya Sumadi. Penghargaan itu diberi nama Itera Adi Karsa Utama.
Penghargaan tersebut langsung diberikan oleh Rektor Itera Prof. Ofyar Z Tamin. Dia didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Mitra Djamal, di Kantor Kemenhub RI, Jakarta, Senin, 30 November 2020.
Tentu Itera memiliki alasan memberikan pengharggaan ke Menhub Budi Karya Sumadi. Nah berikut alasannya yang terangkum metrolampungnews.pikiran-rakyat.com dalam 7 ulasan momen pertemuan Rektor Itera dan Menhub RI.
Baca Juga: Pemerintah Izinkan Sekolah Boleh Dibuka, 9 Tips Persiapkan KBM Secara Langsung
1. Masih dalam rangkaian Dies Natalis Itera
Pemberian penghargaan Itera Adi Karsa Utama masih dalam rangkaian Dies Natalis Itera ke-6. Penghargaan kepada Menhub itu sebelumnya telah diumumkan dalam Sidang Terbuka Dies Natalis ke-6 Itera, 6 Oktober 2020.
Perayaan Dies Natalis Itera ke-6 dilaksanakan secara dalam jaringan. Hal itu mengingat masih masifnya Pandemi Corona Virus Disease (Covid-19).
2. Menhub RI berikan kontribusi nyata buat Itera
Menhub RI, Budi Karya Sumardi dianugerahi penghargaan atas jasa dan kontribusi yang luar biasa untuk Itera. Dia membantu ihwal percepatan pembangunan kampus Itera.
Khususnya dalam penyediaan transportasi publik untuk sivitas akademika Itera. Sebelumnya Kemenhub RI melalui Dirjen Perhubungan Darat memberikan bantuan 10 unit bus yang saat ini dikembangkan sebagai Smart BRT Itera.
3. Dampak positif pemberian transportasi umum
Rektor Itera Prof. Ofyar menyampaikan apresiasi atas dukungan Kemenhub RI kepada Itera selama ini. Rektor juga menyebut, bus bantuan dari kemenhub telah dioperasionalkan sebagai moda transportasi publik bagi mahasiswa, dan sivitas akademika Itera
Ditambah bagi masyarakat yang dilalui jalur Smart BRT Itera dapat dimanfaatkan.
4. Tak berpuas, Smart BRT Itera akan terus kembangkan
Kampus yang terletak di Jalan Terusan Ryacudu, Way Huwi, Kecematan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung itu tak berpuas diri mendapatkan fasilitas dari Kemenhub RI. Mereka akan terus melakukan pengembangan.
Baca Juga: 10 Besar Kampus Peraih Medali Terbanyak Ajang Pimnas ke-33
Misalnya, Smart BRT Itera akan dilengkapi dengan aplikasi GPS bagi pengguna. Serta dapat memanfaatkan pembayaran dengan uang elektronik (e-money).
5. Demi jadi pusat unggulan di Sumatera
Dalam kesempatan yang sama, Rektor juga mengatakan bahwa Itera didirikan pemerintah sebagai institut teknologi yang diharapkan menjadi center of excellence atau pusat unggulan di Sumatera.Hingga saat ini jumlah mahasiswa aktif Itera telah mencapai 12.387 orang yang berasal dari berbagai provinsi di Indonesia.
“Terima kasih atas dukungan bapak menteri selama ini, sebagai perguruan tinggi baru, Itera terus melakukan percepatan pembangunan. Atas kontribusi Kementerian Perhubungan untuk itu kami menyampaikan penghargaan Itera Adi Karsa Utama,” ujar Rektor.
6. Menhub akan terus beri dukungan ke Itera
Sementara Menhub RI Ir. Budi Karya Sumardi, menyampaikan ucapan terima kasih atas penghargaan yang diberikan Itera. Menhub juga menyatakan dukungan terhadap percepatan pengembangan yang dilakukan Itera.
"Saya mengapresiasi penghargaan dari Itera. Semoga BRT yang kami berikan dapat dimanfaatkan dengan baik untuk mendukung mobilitas para sivitas akademika Itera," ujar Menhub.
7. Menhub berharap Itera jadi kampus terbaik di nasional
Selain Menhub Budi berharap bus bantuan Kemenhub dapat dikembangkan menjadi Smart BRT agar transportasi bus semakin aman, selamat dan nyaman dan semakin diminati masyarakat. Dia juga berharap Itera dapat menjadi salah satu kampus terbaik di Sumatera dan nasional.
Dalam agenda penyerahan penghargaan tersebut, Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. Mitra Djamal membacakan Surat Keputusan Rektor Itera terkait penghargaan Itera Adi Karsa Utama. Lalu, dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan secara simbolis dengan pengalungan medali, dan penyerahan plakat beserta sertifikat.***