Menanggapi kejadian tersebut, Ketua AJI Jayapura Lucky Ireeuw menegaskan bahwa AJI Jayapura mengecam dengan keras aksi pengeroyokan dan perampasan alat kerja terhadap jurnalis di Jayapura, menganggapnya sebagai tindakan yang merugikan kebebasan pers di Tanah Papua.
AJI Jayapura mengimbau seluruh jurnalis yang meliput di Jayapura, Papua, untuk mengutamakan keselamatan mereka di atas segala hal. Lalu, AJI Jayapura meminta pemahaman dari masyarakat di Jayapura, Papua, terkait tugas pers yang bertujuan menyampaikan informasi sesuai dengan fakta dan prinsip independensi.***