Pelaku Tindakan Asusila Ditangkap, Kodam Jaya Berjanji akan Perbaiki Pengawasan di RSD Wisma Atlet

- 27 Desember 2020, 06:22 WIB
Lampu-lampu ruang perawatan menyala di Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin 23 November 2020.
Lampu-lampu ruang perawatan menyala di Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin 23 November 2020. /ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra.
 

PR Metro Lampung News-- Sebelumnya sempat ramai di media sosial akibat pernyataan mengejutkan yang di posting oleh akun Twitter dengan nama @bottialter, Jumat, 25 Desember 2020.
 
Akun tersebut mengunggah tangkapan layar berisi percakapan bernada mesum antara dirinya dengan seseorang yang diduga perawat di RSD Wisma Atlet.

Tak lama kemudian netizen pun ramai mengomentari unggahan tersebut. Tak sedikit pula yang mengecam dengan mengunggah ulang tangkapan layar tersebut dan meminta instansi terkait menindak yang bersangkutan.

Baca Juga: Ini Jadwal dan Harga Rapid Tes Antigen di Lampung

Menanggapi hal itu, Kodam Jaya selaku Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) pelaksana operasional Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet membenarkan adanya tindakan asusila sesama jenis antara oknum tenaga kesehatan dan pasien COVID-19 di rumah sakit itu, dan keduanya telah ditangkap.
 
Kapendam Jaya Letnan Kolonel Arh Herwin BS dalam keterangan tertulisnya, Sabtu 26 Desember di kutip pada laman Antara mengatakan kedua pelaku akan melakuan tes PCR dan apabila hasilnya negatif pihaknya akan menyerahkan kepada kepolisian untuk diambil langkah hukum. 
 
Herwin mengaku menyesalkan perbuatan kedua pelaku itu karena telah melanggar norma susila.
 
"Dampak dari perbuatan mereka berisiko terhadap penularan virus kepada tenaga kesehatan lain," ujarnya.
 
Atas kejadian tersebut manajemen RSD Wisma Atlet berjanji akan memperbaiki pengawasan kepada para penghuni Wisma Atlet agar kejadian serupa tidak terulang.
 
Ke depan, manajemen RSD Wisma Atlet akan lebih meningkatkan standar prosedur operasianal (SOP) RSD Wisma Atlet termasuk dalam pengawasan kegiatan dan di setiap Tower serta memonitor pelaksanaan pelayanan kesehatan.
 
"Kami juga akan mengevaluasi proses rekrutmen relawan medis sebagai bentuk antisipasi," tambahnya.

Editor: Lutfi Yulisa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x