Ketika Sayyidah Khadijah wafat, Rasulullah Saw sangat terpukul atas kehilangan istri pertamanya yang dimana kematiannya tidak berselang lama dengan wafat paman kesayangan nabi yaitu Abu Thalib.
Di masa inilah Nabi Muhammad Saw merasakan dirinya sangat terpukul oleh kepergian istri pertamanya dan paman kesayangan Rasullullah Saw.
Awal mula pertemuan Sayyidah Khadijah dengan Rasulullah SAW diawali dengan laporan budak Sayyidah yakni Maesaroh.
Baca Juga: 7 Manfaat Cuka Apel dan Cara Menggunakannya, Salah Satunya untuk Perawatan Wajah
Ia menceritakan bahwa ada seorang pemuda yang watak halus dan berbudi pekerti tinggi.
Melalui cerita tersebut Sayyidah Khadijah memberikan kabar bahwa dirinya akan memberikan upah untuk orang orang Quraisy yang akan menjalankan bisnisnya ke negeri Syam. Paman nabi Abu Thalib mendengar kabar itu sontak menyuruh nabi untuk mengambilnya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Ketika barang dagangan Sayyidah Khadijah di bawa oleh Rasulullah perubahan drastis pun dialami.
Barang jualan yang dijual oleh Rasulullah laku banyak dan dapat untung besar. Disinilah Sayyidah mulai ada rasa simpatik kepada Rasulullah SAW.
Di ketahui umur Sayyidah Khadijah pada saat itu berusia 40 tahun waktu menikah dengan Rasulullah SAW.