Network
PR Metro Lampung News-- Kini akan tahu gambarkan dan jelaskan proses terjadinya Siklus Batuan.
Siklus batuan adalah proses alamiah di mana batuan di Bumi mengalami perubahan melalui berbagai proses geologis. Siklus batuan terdiri dari tiga tahap utama: pembentukan, transformasi, dan penghancuran. Berikut adalah penjelasan singkat mengenai setiap tahap:
1. Pembentukan (Formasi):
- Batuan dapat terbentuk melalui berbagai proses, termasuk kristalisasi magma (batuan beku), pengendapan material dari air atau udara (batuan sedimen), dan pemampatan dan perubahan kimia pada batuan yang sudah ada (batuan metamorf).
- Batuan beku terbentuk saat magma mendingin dan mengkristal, membentuk batuan seperti granit dan basalt.
- Batuan sedimen terbentuk melalui pengendapan material seperti kerakal, pasir, dan lumpur, yang kemudian terkompaksi dan mengeras menjadi batuan seperti batu pasir dan batu kapur.
- Batuan metamorf terbentuk melalui tekanan dan suhu tinggi yang mengubah batuan yang sudah ada menjadi jenis batuan baru, seperti batu marmer yang berasal dari batuan kapur yang termetamorfosis.
2. Transformasi (Perubahan):
- Batuan yang terbentuk dapat mengalami perubahan melalui proses-proses seperti deformasi tektonik, metamorfosis, dan proses kimia.
- Deformasi tektonik terjadi ketika tekanan tektonik menyebabkan batuan terlipat, terlipat, atau patah, membentuk struktur geologi seperti pegunungan dan patahan.
