Menteri Nadiem Makariem Tegaskan Pembiayaan Pendidikan Prioritas Merdeka Belajar 2021

- 6 Januari 2021, 14:28 WIB
Mendikbud Nadiem Makariem
Mendikbud Nadiem Makariem /Instagram/@nadiemmakarim/@nadiemmakarim

 

PR Metro Lampung News-- Pembiayaan pendidikan baik jenjang pendidikan dasar dan menengah maupun pendidikan tinggi menjadi prioritas program Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim. 

Hal ini didasari oleh konsep Merdeka Belajar 2021 Kemendikbud. 

Menurutnya, prioritas Merdeka Belajar 2021 akan fokus pada pembiayaan pendidikan, di antaranya KIP Kuliah dengan target 1,095 juta mahasiswa, KIP Sekolah dengan target 17,9 juta siswa.

Nadiem menambahkan layanan khusus pendidikan masyarakat dan kebencanaan dengan target 42.896 sekolah, tunjangan profesi guru dengan target 363 ribu guru, dan pembinaan SILN dan bantuan pemerintah kepada 13 SILN dan 2.236 lembaga.

Baca Juga: Sebulan Lagi, Simak Jadwal Pendaftaran SNMPTN 2021

Baca Juga: Bunga Wijaya Kusuma Bermanfaat Mengobati Bisul Hingga Penyakit Asma

Lalu, fokus selanjutnya pada Merdeka Belajar 2021 adalah Program Digitalisasi Sekolah dan Medium Pembelajaran melalui empat sistem penguatan platform digital, delapan layanan terpadu Kemendikbud, Kehumasan dan Media, 345 model bahan ajar dan model media pendidikan digital, serta penyediaan sarana pendidikan bagi 16.844 sekolah.

Prioritas selanjutnya adalah pembinaan peserta didik, prestasi, talenta, dan penguatan karakter.

“Prioritas ini akan diciptakan melalui tiga layanan pendampingan advokasi dan sosialisasi penguatan karakter, pembinaan peserta didik oleh 345 pemerintah daerah, serta peningkatan prestasi dan manajemen talenta kepada 13.505 pelajar,” ujar Nadiem dalam taklimat media secara daring di Jakarta, Selasa 5 Januari 2020, dikutip dari Antara

Selanjutnya, pada 2021 Kemendikbud menargetkan akan melakukan pendidikan kepada 19.624 guru penggerak, sertifikasi terhadap 10.000 guru.

Lalu, tenaga kependidikan, rekrutmen guru PPPK di 548 oleh 548 pemerintah daerah, penjaminan mutu dan sekolah penggerak serta organisasi penggerak kepada 20.438 orang guru.

Halaman:

Editor: Lutfi Yulisa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x