PR Metro Lampung News-- Dalam sepekan ini beredar kabar Program Kartu Prakerja gelombang 12 akan dibuka.
Pemerintah memang telah membuka program prakerja 2020 lalu.
Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja mengingatkan masyarakat agar berhati-hati agar tidak termakan informasi hoaks pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 12.
Baca Juga: Kelahiran Lampung, Berikut Profil Lengkap Sandrina Michelle Pemeran Wulan FTV 'Dari Jendela SMP
Baca Juga: Terakota, Jenis Pot Paling Baik untuk Tanaman Pilea 'Chinese Money Plant'
"Satu minggu belakangan ini beredar pesan bahwa Prakerja gelombang 12 telah dibuka. Pesan ini adalah hoaks yang bermaksud mengelabui masyarakat dan mencuri data pribadi. Kami meminta masyarakat untuk berhati-hati dalam memberikan data pribadi di situs yang tidak benar," ujar Head Of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Louisa Tuhatu, Minggu, 17 Januari 2021.
Dikutip dari Jakpus News dalam artikel berjudul Hati-Hati Info Hoaks, Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 12, Senin 18 Januari 2021,
alamat situs palsu yang beredar yakni https://dashboard.prakerja12.xyz/?gel=12.
Baca Juga: Viral! Terlalu Nyaman Tinggal di Bali, WNA Ini Justru Buat Buku Panduan Pindah ke Bali
Baca Juga: Dipercaya Mampu Atasi Sakit Kepala, Berikut Tips Mudah Budidaya Cocor Bebek di Rumah
Lousa Tuhatu meminta masyarakat lebih memperhatikan situs website yang resmi yakni berakhiran go.id (prakerja.go.id).
Louisa mengatakkan pihaknya akan mengumumkan pembukaan Kartu Prakerja gelombang 12 melalui media serta media sosial resmi Kartu Prakerja, baik Instagram atau facebook dengan nama akun @prakerja.go.id.
Ia menjelaskan hingga saat ini belum ada keterangan terkait pembukaan Kartu Pekerja gelombang 12.
Baca Juga: Aktris Senior Pemeran Misteri Gunung Merapi Tutup Usia, Selamat Jalan Ibu Farida Pasha
Dia juga memastikan pihaknya akan menyampaikan perkembangan program Kartu Prakerja gelombang 12 ini secara berkala, mulai dari insentif, sertifikat, pantauan rekening dan proses lainnya.
Dengan begitu diharapkan apa yang dialami dan dikeluhkan oleh penerima program ini dapat dipahami.***(Vera Dwiriani/
https://jakpusnews.pikiran-rakyat.com)