Network
PR Metro Lampung News-- Untuk dapat mengetahui bahwa selain varian Delta, berikut daftar nama-nama varian virus Corona baru lengkap hingga ada 11 nama tipe Covid-19 dan asalnya.
Pandemi COVID-19 yang tak kunjung usai terus meresahkan masyarakan hingga jajaran Pemerintahan Indonesia.
Jumlah kasus yang dikabarkan terus menerus menanjak seperti belum memberikan pertanda yang entah kapan akan melandai.
Di tengah keresahan rakyat Indonesia akan pandemi yang tak tahu kapan ujungnya ini, muncul berbagai pemberitaan mengenai varian dari virus yang menyebabkan pandemi ini.
Virus SARS-CoV-2 atau yang lebih akrab di telinga masyarakat dengan sebutan virus Corona, merupakan varian utama yang menjadi penyebab terjangkitnya COVID-19.
Seiring dengan pandemi yang terus berkembang tanpa terkempis, begitu pula dengan sang virus yang mulai membentuk berbagai macam variasi untuk terus bertahan.
Berbagai variasi tersebut merupakan bentuk mutan yang terus dibentuk oleh sang virus yang terus merajalela di dunia.
Berbagai mutan tersebut menghasilkan beragam bentuk varian dari virus yang kemudian ditemukan oleh para peneliti dari berbagai macam belahan dunia.
Hingga akhirnya pada 31 Mei 2021, Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO kemudian mengumumkan untuk memberikan penamaan baru untuk berbagai macam varian tersebut.
Penamaan dimaksudkan untuk menyederhanakan istilah yang digunakan untuk virus penyebab COVID-19 ini agar lebih mudah diucapkan oleh masyarakat dunia.
WHO memberikan pelabelan yang sederhana dari berbagai macam varian dari virus SARS-CoV-2 ini dengan mengumpulkan seluruh ahli dari berbagai macam Negara.
Para ahli tersebut merupakan mereka yang telah memiliki keahlian dalam sistem penamaan mulai dari ahli nomenklatur, taksonomi virus, peneliti virus, pemangku media hingga pemegang otoritas nasional.
Pembentukan tata nama tersebut juga menjadi upaya untuk mencegah stigmatisasi berupa nama daerah yang menjadi asal muasal varian tersebut ditemukan.
WHO mengatakan bahwa mereka ingin mematahkan segala bentuk stigmatisasi dan perbuatan diskriminatif dimana masyarakat mencoba memanggil virus berdasarkan daerah asal virus tersebut.
Penamaan virus SARS-CoV-2 berdasarkan nama daerah asal apalagi Negara dapat menyebabkan munculnya serangan fisik hingga kebencian terhadap suatu ras akibat pandemi COVID-19 ini.
Sebagai salah satu contohnya di Amerika Serikat dimana warga Asia menjadi sasaran kemarahan warga Negara adidaya tersebut di tengah menghadapi pandemi ini.
Seperti yang diketahui oleh kebanyakan masyarakat, varian virus Corona yang menjadi pusat perhatian WHO berasal dari empat Negara yaitu Inggris, Afrika Selatan, Brazil, dan India.
Namun, untuk kepentingan sistem tata nama virus yang sebenarnya dan pelacakan garis keturunan dari genetik virus SARS-CoV-2, para ilmuwan dan peneliti tetap diperbolehkan menggunakan tata nama yang dibuat oleh GSAID, Nextstrain, dan Pango.
Tata nama baru yang diputuskan oleh WHO ini diambil berdasarkan alfabet Yunani yang kemudian dibagi kedalam dua jenis golongan penamaan.
Kedua golongan tersebut yakni dinamakan Varian of Interest (VoI) dan Varian of Concern (VoC).
Varian of Interest atau VoI merupakan jenis isolat virus Corona yang genomnya memiliki mutasi dengan gejala atau implikasi fenotip yang sedang diduga atau sudah ditetapkan.
Selain itu, varian yang tergolong ke dalam Varian of Interest atau VoI merupakan mutasi yang sudah teridentifikasi dapat menyebabkan penularan pada tingkat komunitas atau membentuk cluster COVID-19 hingga telah terdeteksi di banyak Negara.
Untuk penentuan varian yang tergolong baik Varian of Interest (VoI) maupun Varian of Concern (VoC) ditentukan oleh WHO yang bekerjasama dengan grup Kerja Evolusi virus Corona.
Berikut ini merupakan beberapa yang tergolong dalam Varian of Interest (VoI).
1. Epsilon B1427 – B1429 (ditemukan pertama kali di Amerika Serikat)
2. Zeta P2 (ditemukan pertama kali di Brazil)
3. Eta B1525 (ditemukan pertama kali di beberapa Negara yang tidak dapat dispesifikasi)
4. Theta P3 (ditemukan pertama kali di Filipina)
5. Iota B1526 (ditemukan pertama kali di Amerika Serikat)
6. Kappa B1617.1 (ditemukan pertama kali di India)
7. Lambda C.37 (ditemukan pertama kali di Peru)
Sedangkan untuk Varian of Concern (VoC) merupakan varian yang telah memenuhi definisi Varian of Interest (VoI) dengan beberapa penilaian komparatif berikut ini.
Terjadinya peningkatan penularan yang merugikan epidemiologi virus Corona,
Adanya peningkatan berupa presentasi virulensi,
Terjadinya penurunan efektifitas terhadap kesehatan masyarakat yang berupa tindakan diagnostik.
Berikut ini adalah varian yang tergolong dalam Varian of Concern (VoC).
1. Alpha B117 (yang sebelumnya dikatakan varian Inggris)
2. Beta B1351 (yang sebelumnya dikatakan varian Afrika Selatan)
3. Gamma P1 (yang sebelumnya dikatakan varian Brazil)
4. Delta B1617.2 (yang sebelumnya dikatakan varian India)
Nah itulah penjelasan mengenai daftar nama-nama varian virus Corona baru lengkap hingga ada 11 nama tipe Covid-19 dan asalnya.***
