Cara Jual Tanaman Hias Begonia dan Distribusinya agar Terjamin Aman

- 5 Januari 2021, 21:51 WIB
Cara stek Begonia Polkadot mudah dengan benar
Cara stek Begonia Polkadot mudah dengan benar /Pexels/Diem Nguyen/

PR Metro Lampung News-- Tanaman hias mencakup semua tumbuhan, baik berbentuk terna, merambat, semak, perdu, ataupun pohon, yang sengaja ditanam orang sebagai komponen taman, kebun rumah, penghias ruangan, upacara, komponen riasan/busana, atau sebagai komponen karangan bunga.

Tanaman hias kini menjadi bisnis yang tak bisa dianggap remeh. Tanaman hias sendiri bisa dijadikan bisnis dengan peluang usaha tinggi namun modal yang bisa dibilang rendah.

Bermodalkan uang yang tak terlalu tinggi dan juga tekad yang kuat, Anda bisa punya peluang yang tinggi untuk sukses dalam bisnis tanaman hias. Dengan melakukan bisnis ini, Anda bisa melakukan pembibitan sendiri sehingga tak perlu harus mengeluarkan banyak modal.

Baca Juga: Kenali 5 Aneka Jenis Begonia Black Velvet, Keong, Iron Cross, Marmaduke dan Mocca Serta Harga

Baca Juga: Inilah Cara Stek Daun dan Batang Tanaman Begonia Polkadot Supaya Cepat Berkembang Biak dan Subur

Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, peluang usaha tanaman sangatlah tinggi kesuksesannya. Hal tersebut dikarenakan Anda bisa memanfaatkan ragam tanaman hias untuk menarik perhatian calon pelanggan. Jenis tanaman hias yang bisa ditawarkan bisa berupa hias bunga, daun, buah, akar, dan juga tanaman hias batang.

Tak sampai sana, beragam tanaman hias yang biasa menjadi favorit masyarakat pun bisa Anda pilih untuk dibudidayakan seperti bonsai, adenium, aglaonema, euphorbia, anthurium, anggrek, keladi hias, begonia, kaktus mini dan berbagai jenis palem.

Baca Juga: Ini Trik Menanam Begonia di Rumah Supaya Menarik Perhatian

Baca Juga: Kenali 5 Aneka Jenis Begonia Polkadot, Brevirimosa, Break Dance, Antumn Ember dan Cathedral

Namun, meski banyak jenis tanaman hias yang bisa Anda budidayakan, Anda tetap perlu membekali diri untuk melakukan perawatannya.

Karena setiap tanaman hias pasti miliki caranya masing-masing untuk dirawat agar tumbuh dengan baik. Jadi, bisa dibilang bisnis tanaman hias bukan berarti bisa dijadikan bisnis iseng-iseng belaka.

Baca Juga: 3 Cara Merawat Begonia Polkadot Mudah Agar Subur dan Tips Tidak Layu

Baca Juga: 6 Tips Perawatan Begonia, Gampang Kok!

Diperlukan ketekunan serta konsistensi yang tinggi agar bisa sukses di bidang ini. Dilansir dari laman kargo.tech, berikut 5 syarat untuk berbisnis tanaman.

1. Pengetahuan yang lengkap dan detail mengenai tanaman
Memulai bisnis tanaman hias tentu saja Anda harus dibarengi dengan pengetahuan yang cukup detail mengenai dunia flora. Pasalnya, tanaman juga adalah makhluk hidup yang perlu dijaga nutrisinya agar tumbuh subur dan sehat.

Akan sulit rasanya ketika Anda ingin memulai tapi enggan atau malah tak miliki pengetahuan sama sekali mengenai tanaman hias.

Jangan sampai tren membuat Anda gelap mata dan membuka bisnis ini tanpa mau tahu seluk beluknya, ya! Membicarakan tanaman hias, mulai dari jenis hingga perawatan serta harga jualnya memang harus diketahui sebelum memulai bisnis.

Di pasaran, harga untuk tanaman hias sendiri bisa dimulai dari puluhan ribu hingga jutaan rupiah tergantung jenis dan juga ukuran. Tak hanya itu, tingkat kesuburan dan pertumbuhan tanaman sendiri pun memengaruhi harga jual.

Namun untuk memulai bisnis ini, jika Anda adalah seorang pemula, sebaiknya sediakan tanaman hias yang harganya relatif terjangkau. Tentu saja Anda tak ingin rugi di kemudian hari, bukan?

Baca Juga: Perbanyakan Begonia Melalui Stek Batang dan Daun, Mudah Diduplikasikan

Baca Juga: Ini Cara Merawat Begonia yang Wajib Kamu Ketahui

2. Lokasi yang strategis untuk berbisnis
Lokasi membuka usaha bisa menjadi salah satu kunci kesuksesan. Makanya tak heran ketika para pelaku bisnis rela mengeluarkan uang lebih banyak untuk mencari tempat yang strategis. Hal tersebut tak terkecuali untuk bisnis tanaman hias.

Lokasi yang potensial sendiri adalah lokasi yang ramai atau mudah dijangkau oleh calon pelanggan Anda.

Namun jangan terlalu dipaksakan jika modal belum memadai, Anda bisa menggunakan lokasi yang ada terlebih dahulu untuk mengirit budget.

Hal yang terpenting adalah Anda miliki tanah yang subur untuk memulai bisnis tanaman hias ini. Jangan lupa untuk mempertimbangkan luas area yang akan dimanfaatkan untuk usaha.

Bisnis tanaman hias sendiri seperti diketahui pastilah membutuhkan area yang lebih luas dari bisnis di bidang lainnya. Jadi pastikan Anda punya tanah yang cukup luas untuk memulai usahanya.

Tak sampai sana, Anda juga perlu memerhatikan kesesuaian suhu dengan tanaman hias agar tanaman tersebut tumbuh dengan baik dan juga sehat, ya!

3. Pemilihan jenis tanaman hias yang tepat
Dikutip dari berbagai sumber, pemilihan jenis tanaman hias yang tepat bisa menjadikan bisnis tanaman hias Anda digandrungi oleh calon pembeli. Anda bisa mengecek terlebih dahulu komunitas tanaman hias mana yang kira-kira bisa memberikan untuk lebih cepat di pasaran.

Ada banyak jenis tanaman hias yang bisa menjadi komoditi bisnis yang menjanjikan. Jadi, pastikan terlebih dahulu jenis tanaman hias mana yang cocok untuk bisnis Anda.

Jika Anda menetapkan bunga sebagai jenis bisnis tanaman hias yang akan Anda rintis, maka pilihlah jenis yang memiliki daya jual stabil dan tak hanya terkenal karena musiman belaka. Hal tersebut tentunya akan berimbas pada bisnis Anda di kemudian hari.

Tentunya Anda tak ingin untung hari ini dan buntung di kemudian hari, bukan? Selain itu, biaya perawatan tanaman hias sendiri bisa Anda jadikan sebagai bahan pertimbangan.

Jika Anda merasa biaya yang dibutuhkan sangat besar untuk merawat banyak tanaman sekaligus Anda bisa memulainya dengan fokus pada satu atau dua jenis tanaman hias saja di awal bisnis.

4. Persiapan media tanam
Ketika bicarakan syarat bisnis tanaman hias, media tanam adalah salah satu hal esensial yang perlu diperhatikan.

Media tanam, yang berkualitas tentunya akan menjaga tanaman agar tetap subur dan juga tumbuh dengan baik.

Anda perlu memahami pula berapa kebutuhan media tanam untuk tanaman yang dipersiapkan.

Seberapa besar kebutuhan akan media tanam, serta bagaimana efisiensi dan efektifitasnya juga harus Anda pahami dengan seksama.

Jika Anda sudah bisa membuat media tanam sendiri yang cocok untuk bisnis tanaman hias Anda, itu akan lebih baik dan bisa meminimalisir biaya dalam persiapan bisnis tanaman hias Anda.

5. Promosi dan distribusi bisnis tanaman hias
Promosi dan distribusi adalah hal yang harus dipahami dengan baik untuk memulai bisnis.

Pasalnya, biaya untuk melakukan promosi dan distribusi bisa sangat besar jika Anda tak mengelolanya dengan matang.

Untuk melakukan promosi, Anda bisa melakukannya melalui media sosial.

Mempromosikan tanaman dari mulut ke mulut pun bisa dijadikan salah satu strategi yang baik.

Jika Anda ingin mempromosikan usaha Anda melalui media sosial, jangan lupa untuk mengambil foto dan video yang sebaik dan semenarik mungkin. Jangan lupakan kata-kata promosi yang tepat untuk membuat orang tertarik dengan usaha tanaman hias Anda.

Sementara untuk distribusi, serahkan saja pada Kargo Technologies. Karena Anda bisa langsung dapatkan diskon hingga 25% dengan maksimal nominal Rp150.000 dalam setiap transaksi minimal Rp200.000 loh! Caranya mudah banget! Anda bisa download aplikasinya Kargo Shipper di Playstore untuk memilih dan melihat-lihat truk yang cocok dalam pengiriman bisnis tanaman hias Anda. Tak perlu lagi kesulitan cari truk untuk distribusi usaha tanaman hias Anda, karena Kargo Technologies adalah solusi dari semua distribusi bisnis.***

Editor: Alfanny Pratama

Sumber: Kargo.tech


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah