Benarkah Pemakai Lensa Kontak atau Softlens Lebih Beresiko Terkena Covid-19?

2 Desember 2020, 16:09 WIB
ILUSTRASI mengenakan softlens.* /PIXABAY/

PR Metro News Lampung-- Sampai dengan hari ini, penyebaran virus corona atau Covid-19 telah menginfeksi banyak jiwa di berbagai belahan dunia.

Badan Kesehatan Dunia (World Health Organization) bersama lembaga kesehatan terkait terus berupaya mengeluarkan beberapa informasi valid tentang cara pencegahan penularan virus ini.

Seiring dengan informasi yang beredar, terdapat sebuah rumor yang membuat banyak orang mencari kebenarannya. Rumor yang beredar mengatakan bahwa pemakai lensa kontak beresiko terkena virus dan meningkatkan penyebaran covid-19.

Baca Juga: Cek Hasil Investigasi Ombudsman tentang Pilkada di tengah Pandemik

Lantas, benarkah rumor tersebut?

Berikut rangkuman penjelasan mengenai hubungan pemakaian lensa kontak dengan penyebaran covid-19 seperti yang dilansir dari laman Boldsky. Mari disimak bersama.

Seperti yang diketahui, lensa kontak dipakai beberapa orang untuk memperbaiki penglihatan mereka. Terdapat sekitar 140juta orang yang memakai benda ini setiap hari.

Sebuah studi mengatakan bahwa keratitis bakteri lebih banyak terjadi pada orang yang memakai lensa kontak, terutama pada bagi mereka yang memakai benda ini sepanjang malam.

Jenis konjungtivitis yang umum ditemukan ada pada pemakai lensa kontak.

Walaupun, organ mata memiliki beberapa fungsi mekanisme pertahanan yang dapat mengurangi infeksi dan menjaga agar mata tetap aman, namun terdapat sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Medical Virologi pada 26 Februari 2020 yang menyatakan keberadaan covid-19 dalam air mata dan sekresi konjungtiva.

Virus corona diketahui bisa menular lewat tangan yang terkontaminasi, mengingat bahwa pemakainya sering kali menyentuh mata untuk melepas dan menggunakan lensa kontak dengan tangan.

Tidak ada bukti terkini yang membuktikan bahwa orang pemakai lensa kontak memiliki resiko lebih tinggi terkena covid-19 dibandingkan dengan yang tidak.

Namun, ada baiknya selama memakai lensa kontak, orang tersebut harus mematuhi aturan kebersihan tangan. Untuk mengurangi rasa kekhawatiran terkait hal ini, berikut beberapa pedoman menggunakan lensa kontak yang dianggap bisa mengurangi penyebaran virus corona atau covid-19.

1. Menjaga kebersihan tangan
Sebelum mengaplikasikan lensa kontak, ikutilah pedoman kebersihan tangan yang tepat seperti anjuran pemerintah, medis, dan WHO. Cucilah tangan dengan sabun di air mengalir selama 20 detik. Hal ini juga berlaku sesaat sebelum melepas lensa kontak Anda.

2. Jaga kebersihan lensa kontak
Pertimbangkan untuk memakai lensa kontak sekali pakai dalam sehari. Jika mengenakan lensa yang tahan lama, gunakan pembersih lensa kontak setiap hari atau dua kali dalam seminggu atau sesuai instruksi dari dokter mata Anda.

3. Hindari menyentuh atau menggosok mata saat Anda memakai lensa kontak dengan tangan yang belum dicuci. 


Jika Anda merasa gelisah saat mata terasa kering, lepaskan lensa agar tangan tidak menyentuh mata berkali-kali. Saran ini untuk semua orang yang memakai ataupun tidak memakai lensa kontak.

4. Perhatikan bahan kontak lensa
Lensa kontak yang terbuat dari silikon hidrogel lebih cenderung mengikat covid-19 daripada hidrogel. Karena itu, lensa yang dibuat dengan bahan-bahan ini sangat berisiko untuk digunakan. Namun, hal ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.

5. Hindari memakai kontak lensa jika memiliki gejala
Jika Anda dinyatakan positif covid-19 atau masih ragu terinfeksi/tidak, segeralah hentikan memakai lensa kontak. Pertimbangkan untuk memakai benda ini lagi dengan lensa yang baru ketika Anda sudah pulih.

6. Gunakan pelindung mata yang dianjurkan medis
Jika Anda bekerja di industri perawatan kesehatan di mana setiap hari Anda perlu merawat pasien covid-19, jangan menganggap benda ini aman dari infeksi. Pakailah pelindung mata yang disarankan oleh ahli untuk mencegah infeksi covid-19. ***(https://www.boldsky.com/health/wellness/is-it-safe-to-wear-contact-lenses-during-the-covid-19-pandemic-133182.html

Editor: Lutfi Yulisa

Sumber: Boldsky

Tags

Terkini

Terpopuler