Bantuan Modal Kerja senilai Rp2,4 juta, Suntikan Semangat Bagi Para Pelaku Usaha Kecil

- 7 Januari 2021, 13:12 WIB
Presiden Jokowi bersama para penerima Bantuan Modal Kerja Rp2,4 juta, di Halaman Tengah Istana Merdeka, Jakarta, Rabu 6 Januari 2021.
Presiden Jokowi bersama para penerima Bantuan Modal Kerja Rp2,4 juta, di Halaman Tengah Istana Merdeka, Jakarta, Rabu 6 Januari 2021. /Sekretariat Kabinet/Humas/Rahmat
Penyerahan BMK tersebut dilakukan di Halaman Tengah Istana Merdeka, Jakarta, Rabu 6 Januari 2021.

Presiden Jokowi berpesan kepada para pelaku usaha untuk tidak menyerah dalam keadaan yang sulit dan mengalami penurunan omzet usaha akibat dampak pandemi Covid-19 yang melanda.

“Yang paling penting Bapak-Ibu jangan sampai menyerah, keuntungan kecil enggak apa-apa, tapi usaha dipertahankan terus. Karena suatu titik nanti yang namanya pandemi ini pasti ada akhirnya dan kita akan kembali normal,” ujarnya.

Dalam acara penyerahan BMK tersebut, sebanyak 58 pelaku usaha mikro dan kecil dari sejumlah wilayah di Jakarta hadir dalam dua sesi terpisah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat untuk menerima langsung bantuan dari Presiden Jokowi tersebut.

Para pelaku usaha yang hadir itu sebelumnya juga telah menjalani uji kesehatan yang diperlukan.

Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi juga mengungkapkan bahwa pemerintah akan memulai pelaksanaan vaksinasi pekan depan dan dirinya akan menjadi orang pertama yang disuntik vaksin.

Baca Juga: BMKG Catat Hari Ini Terjadi 2 Gempa Bumi

Baca Juga: 3 Jenis Bantuan Tunai 2021 Diluncurkan, Ini Dia Rinciannya!

“Yang pertama disuntik nanti saya untuk menunjukkan bahwa vaksinnya aman. Saya duluan yang disuntik sehingga semuanya menjadi yakin bahwa memang vaksinnya ini aman dan juga halal,” jelasnya.

Presiden Jokowi menyampaikan, vaksinasi adalah salah satu upaya untuk mengatasi pandemi yang sedang berlangsung.

“Virus ini memang harus ditangani dengan cara itu, semua negara juga sama. Kita harus vaksin satu-satu 182 juta orang, pada satu orang divaksin dua kali, berarti butuh vaksin dikalikan dua,” kata Presiden.

Halaman:

Editor: Lutfi Yulisa

Sumber: setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x