Network
PR Metro Lampung News— Sumbangan Rp2 triliun atas nama Akidi Tio belum bisa dikatakan sebagai prank. Simak diduga demi cairkan uang di Singapura, Heriyanti anak bungsu Akidi Tio menjanjikan uang 2 triliun untuk sumbangan, hingga punya utang 3 milyar kepada sosok terkenal ini yang sudah ditangkap Polisi.
Kabid Humas Polda Sumatera Selatan, Supriadi sempat menuturkan ketika penyerahan sumbangan 2 triliun yang secara simbolis dilakukan di Mapolda Sumsel.
Serta akan direncanakan cair pada Senin, 2 Agustus 2021 melalui bilyet giro Bank Mandiri pada pukul 14.00 WIB.
Namun hingga tanggal 2 Agustus 2021, ternyata uang sumbangan 2 triliun masih belum ada wujudnya disebabkan belum bisa dicairkan karena tersandung kendala teknis.
Kemudian pihak Direktur reserse Kriminal Umum Polda Sumsel juga meminta kepada khalayak untuk bersabar terkait penyelesaian kasus sumbangan 2 triliun tersebut.
Ibu Heriyanti yang merupakan anak bungsu Akidi Tio dipanggil ke Polda adalah untuk memenuhi undangan terkait klarifikasi penyerahan dana senilai 2 triliun tersebut yang dikatakan akan melalui bilyet giro.
Hingga kini masih berhembus berbagai kabar terkait dimana sebenarnya keberadaan uang 2 triliun itu, apakah memang benar ada namun dalam wujud lain, atau bahkan benar-benar tak ada wujudnya dalam bentuk apapun?
Tersiar kabar bahwa tak hanya Heriyanti yang mengetahui keberadaan uang tersebut di Singapura, melainkan anak anak Akidi Tio yang lain pun juga tahu keberadaan uang tersebut.
Namun sudah sejak lama uang tersebut begitu sulit dicairkan karena hukum di bank Singapura yang begitu ketat.
Diduga bahwa di Bank Singapura, uang tersebut tak hanya atas nama Akidi Tio saja, melainkan terdapat juga nama-nama pengusaha lain, sehingga tak semudah yang dibayangkan dalam mengurus pencairan uang tersebut.
Hal itu membuat anak anak Akidi Tio yang lainnya seperti sudah putus harapan untuk mencairkan uang yang bahkan dikabarkan lebih dari 2 triliun.
Hingga saat ini, hanya Heriyanti lah yang masih bersikukuh untuk dapat mencairkan uang tersebut di bank yang ada di Singapura.
Terkait dengan kabar Heriyanti yang justru memiliki utang senilai 3 milyar kepada seorang dokter atau sosok yang terkenal yaitu pasangan suami istri Dr. Siti Mirza Nuria Arifin., SpOG sekaligus mantan putri Indonesia tahun 1970- an dan almarhum dr Emir Rasyid.
Dr Emir Rasyid dikenal sebagai pribadi yang ramah, supel, serta dengan tulus mengayomi dokter junior. Bahkan hingga kini dr Emir Rasyid dikenal juga sebagai presiden music country Indonesia.
Almarhum dr Emir Rasyid diketahui dengan lapang hati meminjamkan uang kepada Heriyanti dengan harapan akan dikembalikan nanti.
Diketahui Heriyanti yang justru memiliki utang 3 milyar itu adalah untuk mengurus berkas dan dokumen yang membutuhkan uang banyak demi pencairan dana 2 triliun.
Namun hingga saat ini, utang Heriyanti diduga masih belum bisa ia lunasi sebab pencairan dana 2 triliun bahkan lebih itu masih belum berhasil dicairkan.
Netizen berpendapat bahwa sebenarnya kasus ini direncanakan oleh Heriyanti sebagai siasat disumbangkan melalui kapolda Sumsel, dengan harapan bahwa negara dapat membantu supaya Singapura bersedia mencairkan dana Akidi Tio yang tersimpan.
Apabila dana yang tersimpan dapat dicairkan atau dikeluarkan lebih dari 2 triliun, maka bisa saja pihak Heriyanti memang sanggup memberikan sumbangan 2 triliun untuk penanganan covid-19 di Palembang dan Sumsel.
Ada juga netizen yang berpendapat bahwa dana yang ada dalam tabungan atau rekening atas nama Akidi Tio dan atau kawan kawan pengusaha lainnya adalah sebagai underlying asset atau jaminan dari rencana atau komitmen sumbangan 2 triliun rupiah tersebut.
Sekian diduga demi cairkan uang di Singapura, Heriyanti anak bungsu Akidi Tio menjanjikan uang 2 T untuk sumbangan, hingga punya utang 3 milyar kepada sosok terkenal ini.***
