PR Metro Lampung News-- Sejumlah 279 juta data penduduk Indonesia yang diduga bocor yang bersumber dari BPJS. BPJS tanggapi dengan mengatakan harap abaikan saja.
279 juta data penduduk Indonesia yang diduga bocor tersebut dijual dalam forum peretas Raid Forums.
Namun belum diketahui secara pasti sumber data penduduk Indonesia tersebut diperoleh dan bagaimana data dapat dikumpulkan.
Diketahui dari akun Twitter @nuicemedia yang mengunggah beberapa foto tangkapan layar yang berasal dari situs raidforums.com.
Situs raidforums.com yang memiliki nama pengguna 'Kotz' diketahui sebagai penjual 279 data penduduk Indonesia yang diduga bocor tersebut.
Pada deskripsinya, data yang dimiliki oleh Kotz terdiri dari nama lengkap, nomor KTP, nomor telepon, alamat email, alamat tinggal, akun Facebook, Instagram, bahkan ask.fm, sampai gaji milik penduduk Indonesia.
Bahkan akun Kotz juga memberikan 1 juta data sample terlebih dahulu secara gratis untuk diuji dari total 279 juta data penduduk Indonesia yang tersedia.
Akun Kotz juga menyebut bahwasanya terdapat 20 juta data foto pribadi pada sumber data penduduk Indonesia yang dimilikinya.
Supaya terlihat makin meyakinkan, akun Kotz pun memberikan alamat kontak akun Telegram miliknya.
Kotz menuliskan, "Siapapun pihak yang ingin bertanya lebih lanjut mengenai data tersebut bisa mengakses akun Telegram kotz1234567," tulisnya.