PR Metro Lampung News-- Bunga bisa dimakan bukanlah fenomena baru, tetapi hiasan bunga segar cenderung mengintimidasi pengunjung.
Tidak ada yang benar-benar yakin apakah bunganya ada untuk hiasan atau untuk dimakan.
Bahkan jika akan dimakan, orang sering bertanya-tanya apakah rasanya enak atau lebih baik ditinggalkan di piring. Bunga bisa dimakan juga sering disebut edible flower.
Dikutip dari The Spurce, Kamis 14 Januari 2021ada beberapa bunga yang bisa dimakan yang bisa dinikmati baik segar maupun matang.
Semakin umum menemukan bunga bisa dimakan untuk dibeli di toko bahan makanan, tetapi mudah untuk menanamnya sendiri. Bunga paling baik dimakan segera setelah panen, jadi menanam bunga Anda sendiri yang bisa dimakan lebih masuk akal.
Menanam bunga bisa dimakan tidak berbeda dengan menanam bunga untuk dinikmati dengan mata Anda.
Namun, ada beberapa tindakan pencegahan yang perlu Anda lakukan, serta beberapa trik untuk memastikan Anda mendapatkan rasa dan keindahan paling banyak dari bunga yang Anda tanam untuk piring Anda.
Menggunakan Bunga yang Dapat Dimakan dalam Memasak
Idealnya, bunga yang bisa dimakan harus dipanen di pagi hari yang sejuk, saat masih penuh air. Jika Anda tidak akan langsung menggunakan bunganya, potong dengan batang utuh dan simpan di dalam air. Anda juga bisa menyimpannya di tisu basah, di lemari es.
Peringatan
Makanlah bunga hanya jika Anda benar-benar yakin bisa dimakan. Hanya karena bunga digunakan sebagai hiasan tidak berarti bunga itu bisa dimakan.
Jangan pernah memakan bunga yang telah diolah dengan pestisida yang tidak berlabel untuk digunakan pada produk makanan.
Selalu ikuti petunjuk label pestisida untuk panen. Jangan pernah makan bunga dari toko bunga, pembibitan, atau pinggir jalan.
Menggunakan Bunga yang Dapat Dimakan dalam Memasak.
Idealnya, bunga yang bisa dimakan harus dipanen di pagi hari yang sejuk, saat masih penuh air.
Jika Anda tidak akan langsung menggunakan bunganya, potong dengan batang utuh dan simpan di dalam air. Anda juga bisa menyimpannya di tisu basah, di lemari es.
Ingatlah bahwa ketika bunga terdaftar sebagai yang dapat dimakan, itu mengacu pada kelopaknya saja. Buang putik dan benang sari sebelum makan serta sepal yang menempel.
Bunga yang bisa dimakan lebih enak dimakan jika Anda menambahkan kelopaknya ke piring, daripada melemparkannya ke dalam satu bunga utuh.
Jangan tambahkan bunga yang bisa dimakan saat Anda memasak. Biarkan hingga menit terakhir, agar bunga mempertahankan tekstur dan warna.
Ini termasuk menambahkannya ke salad — taburkan di atas salad, setelah dilempar. Rasa bunga yang dapat dimakan akan bervariasi secara musiman dan dengan kondisi pertumbuhan.
Varietas Bunga yang Bisa Dimakan
Cobalah berbagai bunga yang bisa dimakan untuk menemukan apa yang melengkapi berbagai hidangan Anda.
Borage : Borage memiliki aroma dan rasa seperti mentimun. Bunga biru cerah menjadi tambahan yang mencolok untuk salad atau hiasan menit terakhir untuk makanan yang dimasak.
Calendula : (Pot Marigold) Kelopak bunga bekerja dengan baik dalam hidangan yang dimasak dan segar. Calendula juga digunakan sebagai pengganti kunyit. Kelopak kuning atau oranye akan mewarnai dan membumbui makanan saat dipotong dan ditumis.
Dandelion: Semua orang akrab dengan anggur dandelion, tapi bunganya juga bisa dimakan dan cukup enak saat muda dan lembut.
Ada banyak varietas budidaya yang telah dikembangkan untuk rasa yang tidak terlalu pahit dan pertumbuhan yang lebih terkontrol. Namun, bahkan apa yang disebut "gulma" di halaman Anda bisa dimakan, asalkan Anda belum menggunakan pestisida padanya.***