Setelah itu, Maret ustad Slamet Ibnu Syam kembali umrah sekaligus melamar kak Nabila.
April, ia umrah kembali, dan langsung melaksanakan akad nikah di depan Ka'bah.
Ustad Slamet Ibnu Syam mengaku saat itu memang sudah memiliki keinginan untuk menikah dan berharap bertemu jodoh yang juga hafiz Quran.
Harapannya pun terkabul dengan menikahi kak Nabila.
Sementara kak Nabila mengatakan sebenarnya targetnya menikah adalah setelah menyelesaikan S1, namun waktu itu masih awal semester 4.
Itulah kisah cinta Kak Nabila Abdul Rahim Bayan, juri Hafiz Indonesia dengan sang suami, yang bisa dikatakan cinta pada pendengaran pertama.