Network
PR Metro Lampung News-- Berikut uraian jelaskan peran yang umumnya disandang wanita di desa.
Peran yang umumnya disandang oleh wanita di desa dapat bervariasi tergantung pada konteks budaya, sosial, dan ekonomi masing-masing desa. Namun, secara umum, beberapa peran yang seringkali dijalankan oleh wanita di desa adalah sebagai berikut:
1. Mengurus Rumah Tangga: Wanita di desa biasanya bertanggung jawab atas pekerjaan rumah tangga, seperti memasak, membersihkan, mencuci pakaian, dan merawat anak-anak.
2. Berpatisipasi dalam Pertanian: Di banyak desa, wanita berperan penting dalam kegiatan pertanian, mulai dari menanam, merawat, hingga memanen hasil pertanian. Mereka juga sering terlibat dalam pengelolaan kebun dan ladang keluarga.
3. Menjaga Kesejahteraan Keluarga: Wanita sering kali menjadi pengelola keuangan keluarga, memastikan kebutuhan sehari-hari tercukupi, serta merencanakan dan mempersiapkan kebutuhan masa depan keluarga.
4. Berpartisipasi dalam Kegiatan Sosial dan Keagamaan: Wanita di desa sering terlibat dalam kegiatan sosial dan keagamaan di komunitas mereka, seperti kegiatan ibadah, kegiatan gotong royong, atau kegiatan pengajian.
5. Mengelola Usaha Kecil: Banyak wanita di desa juga terlibat dalam usaha kecil seperti menjahit, menganyam, atau memproduksi barang-barang kerajinan lokal, yang merupakan sumber penghasilan tambahan bagi keluarga.
6. Mengasuh dan Mendidik Anak: Wanita bertanggung jawab atas pemeliharaan dan pendidikan anak-anak, termasuk memberikan perhatian, kasih sayang, dan pembelajaran kepada mereka.
7. Berperan dalam Pengambilan Keputusan Keluarga: Meskipun dalam beberapa masyarakat tradisional peran ini masih terbatas, namun semakin banyak wanita di desa yang mulai terlibat dalam pengambilan keputusan keluarga, terutama terkait dengan pendidikan anak-anak dan kesejahteraan keluarga secara keseluruhan.
Peran wanita di desa sangat penting dalam menjaga keberlanjutan dan kesejahteraan komunitas mereka. Meskipun sering kali terjadi ketimpangan gender dalam akses terhadap sumber daya dan kesempatan, namun wanita terus berperan dalam membangun dan mengelola kehidupan sehari-hari di desa.
