Network
PR Metro Lampung News-- Apakah anda sudah vaksin Covid-19? Maka jangan pamerkan sertifikat vaksinasi di Medsos, berisiko data pribadi Anda akan diretas.
Sejak vaksinasi Covid-19 diusulkan oleh Pemerintah banyak sekali warga masyarakat memamerkan sertifikat vaksinasi Covid-19 dengan mengunggahnya di akun media sosial mereka.
Padahal dalam sertifikat vaksinasi tersebut ada data informasi pribadi milik kita.
Anton Setiawan yakni Juru Bicara Badan Siber dan Sandi Negara, telah menyarankan agar warga masyarakat yang telah melakukan vaksinasi Covid-19 agar tidak membeberkan di media sosial karna itu sanggat penting berkaitan dengan data pribadi.
"Lebih baik tidak melakukan unggahan pada serifikat vaksinasi Covid-19 yang telah kita terima karna data tersebut mengandung data pribadi kita,”ujar Anton
Setiawan kepada Cyberthreat.id 2 hari yang lalu.
Anton Setiawan mengatakan bahwa dapat berisiko kalau tetap saja melakukan unggahan.
Karna terdapat kode QR yang tertera pada sertifikat bisa dipakai untuk mengecek kebenaran pada dokumen tersebut.
dalam sertifikat tersebut terdapat data pribadi kita seperti nama,umur, jenis, kelamin, dan lainnya.
BSSN sejak awal telah terlibat utuk melakuan penilain keamanan dalam teknologi informasi dalam sistem aplikasi PeduliLindungi yang dipakai dalam menerbitan sertifikat Vaksinasi Covid-19.
Johnny G Plate yakni Menteri Komunikasi dan Informatika telah mengimbau kepada seluruh masyarakat yang telah melakukan vaksinasi Covid-19 untuk memastikan dan menjaga data pribadi terlindungi dengan baik.
