Cabang PS Store sudah tersebar di berbagai daerah di Indonesia yah, tak heran semakin maju.
Nah bisa dikatakan dari penelusuran bahwa Putra Siregar memiliki pendapatan ratusan juta dari bisnis PS Store itu.
Lalu, sempat mengalami kasus dengan bea cukai pada 2017 lalu yakni dugaan barang ilegal yang dijual PS Store.
Kasus tersebut sampai di meja pengadilan dan terkuak fakta aset yang dimiliki oleh Putra Siregar.
Misalnya ada aset kepemilikikan rumah dengan nilai sekitar Rp1,5 miliar.
Lalu juga ada saksi di persidangan yang beberkan informasi bahwa dalam seharinya keuntungan yang didapatkan oleh PS Store menembus angka Rp200 juta.
Nah keuntungan yang didapat ratusan juta itu tentunya tak terlepas dari kisah perjuangan Putra Siregar.
Misalnya dari awal usaha dulu, Putra Siregar kabarnya pernah mengalami masa jual beli HP bekas di kios atau ruko kecil sekitar 2 x 2 meter saja.
Tepatnya lokasi kios itu ada di kawasan Codet, Jakarta Timur dan menjadi saksi perjuangan Putra Siregar.
Nah ketika perjuangan Putra Siregar dalam bisnis sempat dapat rintangan atau ujian yakni kasus dengan bea cukai yang sudah disebutkan sebelumnya.
Akibatnya, Putra Siregar harus merelakan uangnya sekitar Rp26 juta untuk bayar denda.